Agen Ceme Terpercaya - Ponorogo - Calon Gubernur Jatim, Saifullah Yusuf atau yang akrab dipanggil Gus Ipul mengunjungi kota reog, Ponorogo. Pertama ia berkunjung ke Butik Lesoeng, salah satu sentra pembuatan batik di Ponorogo. Lanjut, Gus Ipul mengunjungi sentra pembuatan jenang Teguh, Jalan Wibisono, Ponorogo.
Gus Ipul bahkan menyempatkan diri mengaduk jenang. Meski menahan panas dari bara api olahan salah satu makanan tradisional khas Ponorogo ini, ia memamerkan keahlian mengaduk jenang.
"Mengaduk jenang ini selama 6 jam, ini yang bikin jenang enak," tutur Gus Ipul saat ditemui.
Agen Domino Terpercaya - Gus Ipul mengaku senang dengan perkembangan industri Usaha Kecil Mikro dan Menengah di Ponorogo yang berkembang pesat, selain batik yang memperkerjakan mantan TKW, industri pembuatan jenang juga menyerap langsung tenaga kerja.
"Saya harap para pekerja UMKM juga mendapatkan BPJS Ketenagakerjaan dan Kesehatan, nanti bisa mandiri dan didukung pemerintah," jelas dia
Bapak empat orang anak ini menambahkan pihaknya bakal mendorong UMKM supaya bisa tembus pasar ekspor. Dibantu dengan pengurusan perizinan untuk ekspor, memberi alokasi anggaran, peningkatan kualitas SDM, produk-produk aneka makanan harus dibuat inovasi macam-macam rasa.
"Dan peningkatan kualitas produk dengan pelatihan dan pendampingan agar bisa sesuai dengan kebutuhan pasar," tukas dia.
Gus Ipul berharap kepada para pemilik usaha UMKM untuk membuka tempat produksi kepada masyarakat sebagai sarana pembelajaran yang menarik. "Sangat menarik apabila masyarakat bisa diajak untuk melihat hasil produksinya. Jadi, bukan hanya bisa melihat produknya saja. Namun, juga bisa sekaligus tahu prosesnya," ujar Gus Ipul di sela kunjungan tersebut.
Dengan mengetahui proses produksinya, akan sekaligus menarik wisatawan untuk ikut membeli produk. "Mereka akan tahu alasan batik menjadi mahal. Sebab, yang mahal adalah prosesnya," urai mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal RI ini.
Agen Domino Terpercaya - Gus Ipul menegaskan UMKM ke depan akan menjadi salah satu tulang punggung Jawa Timur. Saat ini, UMKM dan koperasi berhasil memberikan pemasukan terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) yang mencapai 54 persen.
Belum lagi, 52 persen UMKM dikembangkan oleh perempuan. Oleh karenanya, penguatan UMKM harus dilakukan. Baik dari proses produksi maupun pemasaran.
Menurutnya, era milenial seperti ini jajanan tradisional seperti aneka jenang dan dodol bisa dipromosikan melalui media sosial supaya mudah diakses oleh siapapun. "Jadi kita harus manfaatkan, segala kemajuan teknologi untuk kemajuan usaha sudah tidak musim lagi adu domba, itu jaman dulu, sekarang harus diganti dengan berkarya," tegas dia.
Terakhir, Gus Ipul mengaku pasar sekarang lebih dikuasai oleh produk UMKM berupa makanan dan minuman. Inilah yang harus dikembangkan dengan program-program dari pemerintah. "Ada program khusus untuk UMKM adalah inkubasi, pendampingan dan sekaligus peningkatan kualitas SDM serta dukungan teknologi," pungkas dia.
Calon Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menyapa dan berdialog dengan para nelayan di tempat pelelangan ikan (TPI) Brondong, Lamongan. Begitu tiba di TPI Brondong, Gus Ipul langsung ke kawasan dermaga dan langsung menyapa dan berbaur dengan para nelayan.
Bau amis menyengat dengan kondisi TPI becek tak menyurutkan Gus Ipul untuk duduk di sekitar nelayan sambil sesekali membantu mengangkat ikan hasil tangkapan. "Sehat Pak, banyak tangkapannya," sapa Gus Ipul kepada salah satu nelayan, Jumat (20/4/2018).
Gus Ipul juga sempat membeli beberapa jenis ikan laut untuk dibawa pulang. Adalah ikan tongkol yang paling banyak dibeli Gus Ipul. Ada beberapa keluhan yang disampaikan para nelayan ke Gus Ipul, di antarnya adalah kendala terbatasnya alat komunikasi laut yang tidak memadai. Minimnya alat komunikasi ini pula yang menjadikan banyak nelayan yang hilang di laut sulit ditemukan.
Agen Domino Terpercaya - Suwito, pengurus Rukun Nelayan (RN) Berondong mengatakan selama 2018 ini telah empat kapal tenggelam di laut yang sulit dicari karena minimnya alat komunikasi. "Para nelayan ini melaut hanya bermodalkan GPS dan handphone (HP)," ujarnya. Padahal, HP hanya bisa digunakan pada jarak maksimal 15 mil dari garis pantai, selebihnya tidak ada sinyal.
Biasanya, setiap nelayan yang melaut akan melapor area penangkapannya (fishing ground) yang luas dan jaraknya bisa sampai 137 Mil dari bibir pantai. Dengan jarak yang begitu luas, salah satu alat komunikasi yang bisa menjangkau adalah radio komunikasi SSB yang mampu menjangkau hingga 300 mil.
Menanggapi keluhan ini, Gus Ipul mengaku jika alat komunikasi nelayan adalah bagian dari program yang akan diberikan disamping juga GPS, bantuan kapal serta pemberian asuransi bagi nelayan.
"Saya mendengar di berbagai daerah alat komunikasi ini sangat dibutuhkan sehingga pemerintah harus membantunya. Kebutuhan SSB ini bagian dari program kerja kami," kata Gus Ipul.
Dalam kesempatan ini, Gus Ipul juga memastikan program asuransi bagi nelayan akan diperbanyak karena selama ini barus sebagian kecil saja nelayan yang mendapatkan asuransi.
Post By: AlamPoker.net
No comments: