Agen Poker Terpercaya - Jakarta - Pengusaha Gunarko Papan (55) ditangkap polisi karena tertangkap memiliki sabu di sebuah hotel di Jakarta Utara. Bos pabrik kertas itu sudah mengonsumsi sabu sejak lama.
"Yang bersangkutan katanya baru menggunakan dua tahun, untuk mengisap narkotika ini," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (9/4/2018).
Argo mengatakan Gunarko ditangkap saat bersama teman perempuannya di sebuah hotel di kawasan Sunter, Jakarta Utara. Saat ditangkap, Gunarko tak sedang memakai sabu namun ditemukan sejumlah barang bukti yang menjadi miliknya.
"Ada seorang perempuan di dalam yang temannya dia. Dia (Gunarko) dicek positif, untuk perempuan tidak ditemukan adanya dia membawa sabu," ujarnya.
Agen Poker Terpercaya - Gunarko saat ini sudah ditahan di Mapolda Metro Jaya. Dia disangka dengan pasal 114 ayat (1) subsider pasal 112 ayat (1) UU RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman penjara paling singkat lima tahun dan paling lama 20 tahun.
Sebelumnya, Gunarko ditangkap di Sunlake Hotel Jalan Danau Permai Raya, Sunter, Jakarta Utara pada Sabtu (7/4) sekitar pukul 10.30 WIB.
Polisi menyita barang bukti seperti 0.24 gram dan 1 butir ekstasi berwarna merah berat brutto 0.40 gram. Polisi juga menyita sabu di saku celana sebelah kiri seberat brutto 4.60 gram.
Polisi juga menyita alat isap sabu, korek dan handphone dari tersangka Gunarko. Berdasarkan pengakuannya, dia mendapatkan narkoba itu dari seseorang berinisial JJ di Bantar Gebang, Bekasi yang saat ini masih diburu.
Bos pabrik kertas, Gunarko Papan (55), sesumbar tak akan ditangkap polisi karena mengonsumsi sabu. Gunarko begitu pede (percaya diri) karena merasa dekat dengan polisi.
"Bahwa tersangka ini informasinya menyampaikan bahwa saya tidak akan ditangkap walaupun saya menggunakan narkoba karena saya dekat dengan ada teman polisi, saya nggak mungkin ditangkap. Karena saya dekat dengan polisi," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (10/4/2018).
Namun kenyataannya, polisi tetap menangkap Gunarko saat dirinya berada di sebuah hotel di kawasan Sunter, Jakarta Utara. Polisi menegaskan tak terpengaruh oleh omongan yang disampaikan Gunarko.
"Kita lakukan penangkapan. Jadi omongan itu ternyata tidak terbukti kalau dia dekat, dan dia memang kenal ada beberapa anggota polisi. Kenyataannya dia ditangkap," ujar Argo.
Agen Poker Terpercaya - Argo mengatakan selama ini tak pernah ada orang yang dibela karena merasa dekat dengan polisi. Dia menyebut polisi memang banyak mempunyai kenalan, tapi itu tak menjadi halangan dalam proses penegakan hukum.
"Kalau dibela tidak ada. Namanya polisi itu kenal banyak orang wajar, tapi dia memproklamirkan sendiri bahwa dia adalah yang dikenal beberapa polisi. Merasa percaya diri," tutur Argo.
Gunarko ditangkap di Sunlake Hotel, Jalan Danau Permai Raya, Sunter, Jakarta Utara, pada Sabtu (7/4) sekitar pukul 10.30 WIB. Penangkapan Gunarko bermula dari adanya informasi masyarakat. Tim Unit V Subdit I Ditresnarkoba Polda Metro Jaya di bawah pimpinan Kompol Rosana Albertina Labobar kemudian melakukan penyelidikan di hotel tersebut.
Tim kemudian menangkap Gunarko. Polisi juga menggeledah tas berwarna biru yang di dalamnya berisi narkotika.
Polisi menyita barang bukti, seperti 0,24 gram dan 1 butir ekstasi berwarna merah dengan berat bruto 0,40 gram. Polisi juga menyita sabu di saku celana sebelah kiri dengan berat bruto 4,60 gram.
Polisi juga menyita alat isap sabu, korek, dan handphone dari tersangka Gunarko. Berdasarkan pengakuannya, dia mendapatkan narkoba itu dari seseorang berinisial JJ di Bantar Gebang, Bekasi, yang saat ini masih diburu.
Gunarko diketahui sebagai pengusaha pabrik kertas di Bekasi. Dia juga pemilik kawasan industri di Pasar Kemis, Tangerang.
Post By: AlamPoker.net
Situs www.sabungayam.net Terpercaya !Info Selengkapnya hubungi : BBM: BOLAVITA, WeChat: BOLAVITA, WA: +6281377055002, Line : cs_bolavita, Livechat : www.bolavita.cc
ReplyDelete